Patut Dicoba, Trik Meminimalisir Kelembaban Kamar Mandi Secara Efektif

Mayoritas orang memprioritaskan kebersihan kamar mandi agar tidak menimbulkan bahaya seperti terpleset saat mandi maupun buang air. Apalagi  bagi yang memiliki anak kecil maupun orang lansia, kebersihan kamar mandi harus dijaga dengan baik agar mereka tidak terpleset. Selain itu, masalah lain berupa kamar mandi yang lembab membuat banyak orang resah lantaran membuat malas ketika ke kamar mandi.

Meminimalisir Kelembaban Kamar Mandi

Sejatinya, kelembaban yang terjadi di kamar mandi lantaran ruangan tersebut selalu basah akibat tekena air. Untuk itu kelembaban kamar mandi harus diatasi agar tidak mengganggu kesehatan anggota keluarga, terutama untuk anak-anak yang daya tahan tubuhnya masih rentan penyakit. Maka sebagai orang tua harus tanggap mengatasi kelembaban maupun jamur yang tumbuh di kamar mandi agar buah hati selalu sehat.

Trik Meminimalisir Kelembaban Kamar Mandi

Siapa sangka, kelembaban kamar mandi dapat diatasi dengan efektif jika penguni rumah turut menjaga kebersihan kamar mandi. Misalnya saja, saling membantu tatkala lantai kamar mandi mulai licin dan lain-lain. Selain itu usahakan agar pencahayaan kamar mandi bagus disertai ventilasi udara yang cukup agar udara dari luar dapat memasuki ruangan kamar mandi melalui ventilasi udara. Untuk itu dibawah ini ada 4 trik yang dapat dijadikan acuan agar kelembaban kamar mandi dapat diminimalisir, antara lain:

1. Memilih Lampu Downlight

Cahaya yang bagus sangat diperlukan kamar mandi dengan cara memilih lampu downligt yang tepat agar pencahayaan yang dihasilkan fokus menerangi keseluruhan ruangan kamar mandi. Sementara pemasangannya diusahakan agar lebih tinggi sehingga ruangan bagian bawah tampak terang dan tidak lembab. Selain itu perpaduan lampu downlight dengan gypsum yang dipasang dilangit-langit kamar mandi membuat kamar mandi tidak lembab walaupun cuaca dingin. Untuk membeli lampu dan gypsum mudah, apalagi banyak toko yang jual partisi gypsum murah namun berkualitas.

2. Biarkan Sinar Matahari Masuk

Dunia modern ini mayoritas orang menerapkan penggunaan jendela maupun ventilasi besar yang dapat dibuka dan ditutup pada ruangan kamar mandi. Tujuannya agar menghilangkan bau tak sedap di kamar mandi, bahkan jendela dan ventilasi besar tersebut dapat meminimalisir kelembaban kamar mandi tatkala dibuka saat siang hari. Dengan begitu sinar matahari masuk ke ruangan kamar mandi sehingga udara di kamar mandi tergantikan dengan udara dari luar, pastinya ruangan kamar mandi tidak lembab.

3. Mengurangi Jumlah Air

Sejatinya, pengunaan shower dan tanpa bak mandi bukan hanya tren terbaru atau kebiasaan orang kaya saja. Namun hal itu berfungsi untuk meminimalisir kelembaban di kamar mandi agar anggota keluarga tidak malas memasuki kamar mandi. Maka, usahkan saat mandi cukup menggunakan shower saja dan jika terdapat bak mandi tidak perlu diisi karena membuat ruangan lembab. Selain itu penggunaan plafon juga diperlukan agar kelembaban dapat diatasi, apalagi banyak toko plafon yang tersebar disetiap daerah, termasuk toko plafon Jakarta yang mensuplay produknya ke berbagai daerah.

Baca juga: Kelebihan, Kekurangan dan Harga Satuan Rockwool Peredam Suara Terbaru di Pasaran

4. Mengusung Lampu Anti Embun

Zaman cerba canggih ini, mengatasi berbagai masalah dapat dilakukan termasuk dengan cara instan. Salah satunya mengatasi kelembaban kamar mandi dengan menambahkan lampu anti embun. Hasilnya pun memuaskan karena kamar mandi tidak lagi lembab, apalagi memiliki banyak manfaat seperti lampu tidak akan mengembun walaupun selalu beradaptasi dengan air.

Meminimalisir kelembaban kamar mandi memang beragam dan dapat dilakukan dengan cara sederhana maupun menggunakan lampu yang dapat dibeli. Namun semuanya dikembalikan pada keinginan agar tidak ada penyesalan dikemudian hari, yang terpenting adalah menjaga kebersihan dan kesegaran kamar mandi agar trik mengatsi lembab pada kamar mandi tidak sia-sia.