Untuk membangun sistem instalasi listrik pada gedung besar, tentunya Anda membutuhkan perencanaan yang tepat. Gedung besar tentu saja terdiri dari beberapa lantai sehingga kebutuhan setiap lantainya harus disesuaikan dengan jumlah sumber daya. Jika tidak dilakukan dengan baik, maka ketika terdapat kejadian konslet atau mati lampu, maka akan berpengaruh pada seluruh sistem. Untuk bisa merencanakannya dengan baik, Anda membutuhkan jasa mekanikal elektrikal yang handal dan dapat dipercaya agar proses instalasi dapat berjalan dengan baik.
Beberapa Komponen yang Dibutuhkan Untuk Membangun Sistem Instalasi Listrik Pada Gedung Besar
Dibutuhkan beberapa komponen penting untuk membangun sistem instalasi listrik pada gedung besar. Untuk lebih memahaminya, mari simak satu persatu komponen apa saja yang dibutuhkan untuk instalasi listrik pada gedung besar.
1. Kubikel PLN
Komponen ini digunakan sebagai penghubung tegangan listrik yang nantinya akan disalurkan. Selain itu, komponen ini juga digunakan sebagai pemisah dan juga pemutus aliran listrik. Fungsi utama dari komponen ini adalah menghitung pemakaian listrik sebuah gedung. Dari komponen ini bisa diketahui berapa banyak jumlah pemakaian listrik pada setiap bulannya.
2. Kubikel Pelanggan
Kubikel ini bertugas untuk mendistribusikan sumber daya listrik ke berbagai komponen lainnya. Nantinya beberapa komponen tersebut akan menjadi sumber daya yang akan mengalirkan aliran listrik ke beberapa transformator. Setiap komponen pada instalasi listrik memiliki kegunaan yang berbeda. Ini harus dilakukan untuk menjaga keamanan dan tegangan daya pada listrik. Komponen akan membuat sistem kerja instalasi listrik akan lebih terstruktur dan berjalan dengan baik.
3. Transformator Step Down
Komponen ini berfungsi sebagai konversi, yang mana mampu menurunkan tegangan yang berasal dari kubikel. Dengan adanya komponen ini maka tegangan yang akan disalurkan akan lebih kecil. Komponen ini memiliki peranan yang sangat penting karena bisa menghemat daya. Semakin banyak tegangan yang bisa dihemat, maka akan semakin banyak juga alat elektronik yang bisa digunakan.
4. Genset
Komponen ini berperan penting sebagai daya cadangan. Misalnya jika terjadi mati lampu, maka otomatis genset akan hidup menggantikan sumber daya kubikel. Dengan begitu maka operasional gedung bisa tetap terjaga dan tidak terganggu. Peralihan daya dari kubikel ke genset mungkin akan membutuhkan waktu yang cukup lama, namun tidak akan mengganggu kinerja gedung.
Baca juga: Mengenal Sistem Plumbing Gedung Dan Juga Pengertiannya
5. Low Voltage Main Distribution
Seluruh sumber listrik yang ada tentunya harus dibagi ke berbagai saluran yang terdapat di gedung. Hal ini dilakukan agar setiap lantai mendapatkan sumber listrik yang sama. Komponen inilah yang digunakan untuk membagi sumber listrik ke beberapa panel.
6. Sub Distribution Panel
Setelah sumber daya listrik dibagi, maka komponen ini akan menerimanya. Kemudian listrik akan didistribusikan kembali ke panel beban. Melalui panel inilah nantinya sumber listrik setiap lantai akan dibedakan. Biasanya setiap lantai akan memiliki panel yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk memudahkan pengoperasiannya.
7. Panel Beban
Panel ini merupakan komponen akhir yang mana nantinya akan langsung menyalurkan listrik pada lampu, AC, stop kontak dan lain sebagainya. Panel ini akan membagi daya sesuai dengan jumlah elektronik yang digunakan. Pembagian listrik harus sesuai agar elektronik bisa bekerja dengan lebih optimal.
Itulah beberapa komponen yang dibutuhkan untuk membangun sistem instalasi pada gedung besar. Jika Anda menggunakan jasa mekanikal elektrikal maka seluruh hal tersebut sudah dirancang dengan baik. Dengan begitu maka kebutuhan listrik untuk segala peralatan.