Dalam membangun sebuah bangunan, termasuk gedung, tentu saja banyak sekali komponen dan juga hal yang harus dipikiran serta diestimasi dengan tepat. Perhitungan dan juga sistem yang ada semua harus tepat dan juga benar. Dalam sebuah pembangunan gedung sendiri, terdapat satu sistem yang perlu bekerja sama dengan kontraktor ME yaitu sistem plumbing. Sistem plumbing adalah sebuah sistem pipa ledeng yang memang harus ada pada sebuah gedung.
Nah, sistem ini sendiri bertujuan untuk mengalirkan air bersih ke seluruh gedung dan juga mengeluarkan air kotor dari gedung. Tentu saja, sedikit kesalahan dapat membuat kedua air bersih dan kotor ini bercampur.Sistem plumbing sendiri juga memiliki beberapa jenis yang memang harus ada, di mana aliran air dari dan ke gedung ini harus dapat dilakukan dengan benar. Sistem-sistem plumbing dalam sebuah gedung ini harus bekerja sama dengan kontraktor HVAC juga agar mendapatkan sebuah gedung yang pipa ledengnya bekerja dengan baik.
Jenis dan Sistem Plumbing
Pada dasarnya jenis dari plumbing ini terdapat dua jenis yaitu sistem aliran ke atas yang disebut transfer dan sistem ke aliran bawah yang disebut dengan distribusi. Selain itu terdapat beberap sistem plumbing yang ada, berikut ini adalah sistemnya :
1. Sistem penyambungan langsung
Sistem pertama yang ada pada plumbing gedung adalah sistem penyambungan langsung. Penyambungan ini sendiri adalah sistem di mana pipa distribusi dari gedung langsung disambungan dengan pipa utama.
2. Sistem menggunakan roof tank
Sistem ini sendiri biasanya akan digunakan pada rumah yang bertingkat dua ataupun gedung. Sistem roof tank atau tanki atap ini akan membuat air dari pipa utama tertampung pada sebuah ground tank atau tempat penyimpanan air bawah, di mana air akan ditransfer ke tanki atap dengan menggunakan cara dipompa dan ditekan. Setelah masuk ke dalam roof tank ini air akan disalurkan ke seluruh bagian lantai atas hanya dengan mengandalkan gravitasi saja. Untuk sistem ini sendiri Anda dapat berkonsultasi pada kontraktor HVAC.
Baca juga: Bikin Dinding Hotel Jadi Makin Cantik Dengan Pengaplikasian Wallpaper Dinding
3. Sistem menggunkan tangki tekan
Sistem ini berbeda dengan sistem tangki atas, di mana pada sistem ini sendiri hanya membutuhkan tangki bawah atau ground tank untuk dapat menampung air dari pipa utama. Jika air ingin disalurkan maka akan dilakukan dengan tekanan, di mana tekanan ini akan cukup untuk menyalurkan air ke seluruh ruangan. Biasanya sistem ini sendiri digunakan pada perumahan atau gedung tidak bertingkat. Untuk membuat sistem ini Anda dapat bekerja sama dengan kontraktor ME.
4. Sistem booster pump secara langsung
Sistem yang satu ini dapat dikatakan tidak dapat digunakan jika Anda memakai layanan PDAM. Sistem ini bekerja dengan sebuah pompa yang langsung disambungkan pada pipa utama, di mana input dan juga outputnya langsung masuk dan keluar dari dalam gedung atau rumah.
Itu adalah beberap jenis dan sistem plumbing yang ada pada sebuah bangunan seperi rumah dan gedung. Dalam sistem plumbing ada pembagian yang sangat berbeda dibandingkan jenis rumah lainnya,di mana dalam gedung biasanya terdapat beberapa bagian dan dilengkapi dengan sistem pengolahannya. Dalam pembuatan sistem plumbing ini sendiri diperlukan perencaan yang sangat matang, karena sistem ini akan berhubungan langsung dengan konstruksi bangunan. Di mana jika ada kesalahan pemasangan tentu saja akan menyebabkan gangguan ataupun kerusakan pada konstruksi. Maka dari pada itu Anda perlu untuk membangun sistem ini dengan bekerja bersama kontraktor ME.